The Role of Malay Cultural Values in Shaping Character: A Study of Politeness and Courtesy in Family Education
DOI:
https://doi.org/10.53802/hikmah.v22i1.451Keywords:
Malay Culture, Character Education, Family EducationAbstract
The values of politeness and courtesy in Malay culture are increasingly being eroded in the era of globalization, particularly among younger generations. The expressions polite in speech, courteous in action represent moral teachings that have been passed down through generations in Malay families as part of character education. This study explores how these values are instilled within Malay families and their role in shaping individual personality. Using a qualitative approach based on literature review, this research examines oral traditions, customs, and daily practices in Malay households that emphasize ethical communication and respectful behavior toward others. The findings reveal that expressions of politeness in speech and courteous conduct reflect the character education embedded in Malay family life, which cultivates manners, respect, empathy, and wisdom through daily habits and exemplary behavior. These values serve as a cultural identity foundation that must be preserved by the younger generation in modern times. The implications of this study reinforce Ki Hadjar Dewantara’s perspective that the family is the first and foremost educational environment in shaping character. Therefore, the revitalization of local cultural values within family education is essential to strengthen cultural identity and safeguard the younger generation from a moral crisis amid the forces of modernization.
References
Ardiani, N. (2022). Komunikasi Antarbudaya Melayu Tempatan dan Mitra Sunda Riau (Misuri) dalam Membangun Harmonisasi dikalangan Masyarakat Desa Kampung Baru Kecamatan Ukui Kabupaten Pelalawan (Doctoral dissertation, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau).
Athirah, F., & Ulfa, M. (2024). Pendidikan Keluarga dalam Budaya Melayu: Telaah dari Perspektif Al-Qur’an dan Hadits. Akademika: Jurnal Keagamaan dan Pendidikan, 20(1), 116-126.
Bakari, A. M., & Kamaruddin, R. (2019). Prinsip Kesopanan dalam Kesantunan Bahasa drama Zahira. International Journal of the Malay World and Civilisation, 7(1), 2019.
Beden, S. (2020). Kesejajaran Kesantunan Bahasa dalam Perutusan pakej Rangsangan Ekonomi Prihatin dengan Prinsip Kesopanan Leech (1983). Jurnal Linguistik, 24(1).
Ernalida, E. (2017, October). Legenda Tepian Musi Sebagai Cerminan Kesantunan Berbahasa dan Kearifan Lokal. In Seminar Bahasa dan Sastra Indonesia (Vol. 1, No. 1, pp. 61-72).
Fadli, M. R. (2021). Memahami desain metode penelitian kualitatif. Humanika, Kajian Ilmiah Mata Kuliah Umum, 21(1), 33-54.
Firmansyah, H. (2023). Nilai-Nilai Tradisi Pantang Larang Dalam Budaya Melayu. Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial, 10(2), 172-181.
Fitria, R. (2017, October). Kesantunan Berbahasa Sebagai Cerminan Budaya Melayu dalam Syair Siti Zubaidah. In Seminar Bahasa dan Sastra Indonesia (Vol. 1, No. 1, pp. 244-256).
Harmaini, H., Jarir, J., Uri, F., & Susanti, E. (2025). Integration of Bengkalis Malay Bara’an tradition values for character strengthening in islamic religious education learning. Journal of Social Knowledge Education (JSKE), 6(1), 135-142.
Hassan, W. S. F. A. W., & Zailani, S. (2019). Strategi dan Panduan Kesantunan Bahasa menurut Perspektif Islam. Islamiyyat, 41(1), 117-124.
Ida, A., Zulkifli, N., & Novianti, R. (2023). Pelaksanaan Etnoparenting Melayu Riau oleh Orang Tua untuk Menanamkan Nilai Kesopanan pada Anak Usia Dini di RA Plus Nur As-Syam Desa Kasikan Kecamatan Tapung Hulu Kabupaten Kampar. Journal on Education, 6(1), 2817-2826.
Indramawan, A. (2020). Pentingnya Pendidikan Karakter dalam Keluarga Bagi Perkembangan Kepribadian Anak. J-KIs: Jurnal Komunikasi Islam, 1(1).
Kartini, A., & Maulana, A. (2020). Model Pendidikan Karakter Dalam Keluarga. An-Nisa Journal of Gender Studies, 13(2), 231-253.
Mustaffa, C. S. (2024). Memartabatkan Nilai Budaya Melayu dalam Komunikasi Melalui Penelitian Empirikal: Satu Perdebatan Tesis, Sintesis dan Antitesis (UUM Press). UUM Press.
Nurdiana, L., Hidayat, R., Agustin, H., & Anggi, F. (2024). Merajut Moral dan Budaya: Nilai Pendidikan Karakter dalam Lagu Melayu Riau. Jurnal Pendidikan, 12(02).
Nuriyati, T., Arpa, D., & Munawarah, S. (2023). Urgensi Pendidikan Keluarga Islam dalam Mengatasi Perilaku Remaja Pada Era Metaverse. Akademika: Jurnal Keagamaan dan Pendidikan, 19(1), 42-50.
Oktavia, N., Filanda, Y., Azri, M., & Syahputra, A. A. (2024). Peran Pendidikan Islam dalam Pembentukan Karakter Siswa. Bengkalis International Journal Of Islamic Education, 1(1), 36-42.
Puspytasari, H. H. (2022). Peran Keluarga dalam Pendidikan Karakter bagi Anak. Jurnal Pendidikan islam, 6(1), 1-10.
Rahmi, A., Faizah, H., Elmustian, E., & Syafrial, S. (2023). Basa-Basi dalam Bahasa Melayu Dialek Kampar sebagai Bentuk Kesantunan Berbahasa. Innovative: Journal Of Social Science Research, 3(6), 6578-6586.
Ramadani, R. (2020). NB Pelaksanaan Layanan Bimbingan Kelompok dalam Mengembangkan Perilaku Sopan Santun Siswa di Sekolah Menengah Pertama Negeri 33 Pekanbaru (Doctoral Dissertation, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau).
Rosikum, R. (2018). Pola pendidikan karakter religius pada anak melalui peran keluarga. Jurnal Kependidikan, 6(2), 293-308.
Roza, E. (2014). Internalisasi Nilai Islam Dan Tamadun Melayu Terhadap Perilaku Sosial Orang Melayu Riau. Toleransi: Media Komunikasi Umat Beragama, 6(1), 16-35.
Saadah, M., Prasetiyo, Y. C., & Rahmayati, G. T. (2022). Strategi dalam menjaga keabsahan data pada penelitian kualitatif. Al-'Adad: Jurnal Tadris Matematika, 1(2), 54-64.
Sabakti, S. (2018). Konsep Pendidikan Karakter dalam Buku Pandangan Orang Melayu Terhadap Anak Karya Tenas Effendy (Concept Of Character Building In The Book Pandangan Orang Melayu terhadap Anak By Tenas Effendy). Widyaparwa, 46(2), 189-204.
Siregar, S. L., & Lessy, Z. (2021). Pendidikan Karakter Perspektif Hadits. Pratama Widya: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(2), 102.
Suhernawati, S., Jarir, J., Nopita, R., & Fariati, B. (2025). Relevance of Islamic Education Values in Malay Pantun. Jurnal Pendidikan Agama Islam Indonesia (JPAII), 6(1), 11-17. https://doi.org/10.37251/jpaii.v6i1.1411
Suratman, B. (2019). Pendidikan anak usia dini berbasis kearifan lokal pada suku melayu sambas. Jurnal Noken, 4(2), 107-117.
Susandi, A., MZ, A. S. A., Khasanah, L. A. I. U., & Pangestika, R. R. (2023). Perspektif Budaya Kesantunan Berbahasa Siswa Melalui Cerita Rakyat di Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Dasar Flobamorata, 4(3), 739-746.
Syamsijulianto, T., Rahman, R., Sari, M. Z., Ratumanan, S. D., & Solehun, S. (2022). Pendidikan Karakter Berbasis Kearifan Lokal Tradisi Masyarakat Melayu Perbatasan Pada Siswa Sekolah Dasar. DIDAKTIKA TAUHIDI: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 9(1), 39-51.
Syaputra, A. (2024). Analisis Isi Nilai Nilai Dakwah didalam Tradisi Lisan Basiacuang Pada Masyarakat KampaR (Doctoral dissertation, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau).
Sutriyanti, N. K. (2016). Peningkatan Mutu Pendidikan Karakter Melalui Peran Orang Tua Dalam Keluarga. Jurnal Penjaminan Mutu, 2(01), 14-27.
Triwirandi, A., Noor, A. S., & Firmansyah, H. (2021). Internalisasi Nilai-Nilai Tradisi Pantang Larang Dalam Budaya Melayu Pada Siswa Ma Rahmatan Lil’alamin Wajok Hilir Kabupaten Mempawah. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa (JPPK), 10(7).
Ulfa, E. M., & Nurhasanah, N. (2023). Implementasi Pendidikan Karakter Islami Berbasis Nilai Kearifan Lokal Melayu Riau Di Sekolah Dasar Se Kota Tembilahan Kabupaten Indragiri Hilir. Kreatifitas Jurnal Ilmiah Pendidikan Islam, 12(1), 1-14.
Ulfah, S. M. (2019). Nilai Tanggung Jawab Sebagai Karakter Anak Negeri Melayu Jambi Yang Bersendikan Syara’Dan Syara’Bersendikan Kitabullah. Smart Kids: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini, 1(1), 1-8.
Wahab, M. K. B. A., NorHashim, M. N. B., & Mohamad, W. A. B. W. (2021). Aspek Kesantunan Dan Ketidaksantunan Berbahasa Dalam Kalangan Pelajar Bahasa Melayu: Satu Kajian Perbandingan Dua Buah Negara: The Aspects of Politeness and Impoliteness Speak in Malay Students: A Comparative Study of Two Countries. e-Jurnal Bahasa dan Linguistik (e-JBL), 3(2), 1-20.
Wulandari, A. I. (2022). Peran Kearifan Lokal Dalam Pendidikan Karakter.
Yohana, N., & Husmiwati, K. (2015). Kaidah interaksi komunikasi tradisi lisan basiacuang dalam adat perkawinan Melayu Kampar Riau. Jurnal Penelitian Komunikasi, 18(1).
Yuniva, F., Agung, L., & Sulistyaningrum, C. D. (2023, November). Budaya Syair Melayu Kepulauan Riau Gurindam 12: Implementasinya pada Pendidikan Karakter di Lingkungan Keluarga. In Prosiding Seminar Nasional Ilmu Pendidikan (Vol. 2, No. 1).